Federal Oil Punya Predikat ‘Excellent’ di Indonesia Original Brand Award 2024

Gelaran Indonesia Original Brand Award 2024 kembali memberikan penghargaan kepada Federal Oil dengan predikat Excellent.

Bagi perusahaan yang telah berusia 36 tahun ini, penghargaan tersebut merupakan yang keempat kalinya.

Penghargaan Indonesia Original Brand Award 2024 didapat Federal Oil tidak terlepas dari pengalamannya dalam menyediakan pelumas berkualitas dan selalu membuat nyaman para pengendara sepeda motor di tanah air.

Produk Federal Matic yang terpercaya, serta produk-produk Federal Oil lainnya yang pasti asli dan diperuntukkan untuk motor harian, seperti merek-merek motor keluaran Jepang dapat dibeli di Federal Oil Center terdekat, atau official store Federal Oil yang ada di marketplace seperti Tokopedia, Shopee, dan Lazada.

Ajeng Saraswati Putri, Marketing Manager PT EMLI mengatakan, sangat senang dengan peningkatan predikat dari yang sebelumnya Very Good menjadi Excellent dan hal ini juga tidak terlepas dari kepercayaan konsumen terhadap produk-produk Federal Oil. Penghargaan ini juga tidak terlepas dari dukungan distributor, mekanik, pemilik bengkel, serta konsumen yang telah setia menggunakan dan merekomendasikan produk-produk Federal Oil.

“Kami terus berusaha memahami dan memberikan apa yang dibutuhkan oleh konsumen kami, karena itu adalah yang penting. Oleh karena itu, kami terus berupaya selalu konsisten dalam berinovasi supaya kebutuhan kami dapat terus memberikan kebutuhan pelumas yang sesuai dengan kondisi dan perkembangan sepeda motor saat ini,” kata Ajeng.

Di usia ke 36 tahun ini, Ajeng menambahkan bahwa Federal Oil terus memberikan pelayanan dan program yang bisa memberikan kenyamanan berkendara untuk masyarakat Indonesia, salah satunya adalah program Nyaman Berhadiah 2024 yang diadakan sejak pertengahan bulan Juli hingga akhir Desember 2024, Dimana konsumen dari produk Federal Matic berkesempatan memenangkan total ribuan hadiah setiap bulannya.

Indonesia Original Brand Award merupakan, ajang penghargaan terhadap performa merek dan atas eksistensinya di Indonesia selama bertahun–tahun.

Adapun cara penilaian yang dilakukan adalah dengan melakukan survei independen yang melibatkan 5.500 responden yang tersebar di beberapa kota besar, yaitu Medan, Bandung, Jabodetabek, Semarang, Surabaya dan Makassar.